Selasa, 22 Desember 2009

Bacaan Tabarook

Alhamdulilah...Satu lagi ilmu yang aku dapat hari ini... Semoga dapat meningkatkan keTAUHIDAan umat Islam terutama aku sendiri...

Allah swt  berfirman,
تَبَارَكَ الَّذِي بِيَدِهِ الْمُلْكُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
“Melimpahnya keberkahan dari sisi Allah Yang di tangan-Nya lah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al Mulk: 1)

Beberapa faedah dari ayat ini:

Melimpahnya Keberkahan dari Sisi Allah

Tabaaroka bermakna banyaknya keberkahan dan kebaikan dari sisi Allah, semakin bertambah pemberian-Nya dan nikmat tersebut terus tetap ada. Juga tabaaroka bermakna Maha Suci Allah (dari berbagai kekurangan) dan Maha Besar. Berkah sendiri diartikan dengan sesuatu yang bertambah dan terus tetap ada.

Di Tangan-Nya Segala Kerajaan

Maksud di tangan-Nya segala kerajaan yaitu seluruh kerajaan baik di dunia maupun di akhirat. Allah adalah pengatur seluruh makhluk sesuai dengan kehendak-Nya dan tidak ada yang dapat melawan ketetapan-Nya. Dia tidak ditanya tentang apa yang Dia kerjakan. Karena Dia lah yang Maha Menundukkan, segala perbuatan-Nya dibangun di atas hikmah dan Dia Maha Adil.

sumber tulisan: http://rumaysho.com

Jadi semua urusan kita harus berpulang pada Allah, minta dan berdoa hanya kepadaNya, karena Dia lah pemilik kerajaan. Bagi suami istri yang blm dikarunia anak, bagi orang tua yang menginginkan anak shaleh, bagi mereka yang ingin jabatan, mereka yang ingin kaya, mereka yang ingin sembuh dari sakit.....mintalah hanya kepadaNya bukan kepada bos di kantor, bukan kepada dokter, bukan kepada bank....mereka semua hanya perantara Allah, pemilik kerajaan dari semua itu adalah Allah swt.

Terimakasih ya Rabb atas Semoga kita tergolong dalam orang - orang yang selalu di bimbing hidayah...Amin


Jumat, 11 Desember 2009

Filia in Action




Anakku yang cewek ini.. mmg suka banget bergaya di depan kamera, gonta ganti baju n gaya rela dia lakoni.... Kalo udah di depan kamera centil banget, kadang - kadang mas-nya jg jadi fotografer ... hehehhehe

Nih dia actionnya..........

Suatu senja di alun - alun kota




Iseng - iseng sore hari saat weekend ,jalan - jalan ke alun - alun kota Jember...
Dari rumah udah bawa bola untuk mas Fakhry dan adek Filia maen - maen di sana.

Memang sore - sore begini banyak warga sekitar yang menghabiskan sore di sana. Ada yang maen basket, sepak bola, bersepeda, joging, bahkan muda - mudi yang pacaran hmmmmm.

Fakhry dan Filia asyik berlarian maen bola plastik. Aku dan mas duduk - duduk di tepian alun - alun. MMg nikmat kalo weekend menghabiskan waktu dengan keluarga seperti ini. Sekali lagi syukur kupanjatkan pada kemurahan Allah pada kami, sementara di luar sana banyak keluraga yang blm sempat menikmati sore karena kesibukan, terbaring sakit, atau karena ortunya bercerai, naudzubillah himindhalik....Semoga Allah melindungi kami.

Selasa, 08 Desember 2009

Jealous.....

Aku mencoba mengerti
jika kau terkadang tak memahami
kenapa aku menangis
hanya karena hal - hal sepele
yang menurutmu
tak layak mencairkan air mataku



Suamiku,
bagaimana menjelaskannya padamu??
Aku perempuan,
yang memiliki siklus tertentu
Dimana emosiku terpacu lebih cepat
hingga mudah terbakar cemburu



Jika kau ingin membantuku
melewati waktu - waktu sulit itu,
agar tak menjelma menjadi istri yang menyebalkan,
Ini caranya:
jadilah cermin ajaib
yang hanya punya satu jawaban
untuk Sang Ratu

(dari Karenamu Aku Cemburu by Asma Nadia)

**** To my beloved husband :
Puisi ini amat mewakili hatiku.....Inginku:  cobalah "membaca" aku

Jumat, 24 April 2009

Senyuman

Artikel  dari milis tetangga
Sumber: unknown


Saya adalah ibu dari tiga orang anak dan baru saja menyelesaikan kuliah saya. Kelas terakhir yang harus saya ambil adalah Sosiologi. Sang Dosen sangat inspiratif, dengan kualitas yang saya harapkan setiap orang memilikinya.
 
Tugas terakhir yang diberikan ke para siswanya diberi nama “Smiling.”
Seluruh siswa diminta untuk pergi ke luar dan memberikan senyumnya kepada tiga orang asing yang ditemuinya dan mendokumentasikan reaksi mereka. Setelah itu setiap siswa diminta untuk mempresentasikan didepan kelas. Saya adalah seorang yang periang, mudah bersahabat dan selalu tersenyum pada setiap orang. Jadi, saya pikir,tugas ini sangatlah mudah.
 
Setelah menerima tugas tsb, saya bergegas menemui suami saya dan anak bungsu saya yang menunggu di taman di halaman kampus, untuk pergi kerestoran McDonald’s yang berada di sekitar kampus. Pagi itu udaranya sangat dingin dan kering. Sewaktu suami saya akan masuk dalam antrian, saya menyela dan meminta agar dia saja yang menemani si Bungsu sambil mencari tempat duduk yang masih kosong.
 
Ketika saya sedang dalam antrian, menunggu untuk dilayani, mendadak setiap orang di sekitar kami bergerak menyingkir, dan bahkan orang yang semula antri dibelakang saya ikut menyingkir keluar dari antrian.
Suatu perasaan panik menguasai diri saya, ketika berbalik dan melihat mengapa mereka semua pada menyingkir ? Saat berbalik itulah saya membaui suatu “bau badan kotor” yang cukup menyengat, ternyata tepat di belakang saya berdiri dua orang lelaki tunawisma yang sangat dekil!
 
Saya bingung, dan tidak mampu bergerak sama sekali. Ketika saya menunduk, tanpa sengaja mata saya menatap laki-laki yang lebih pendek, yang berdiri lebih dekat dengan saya, dan ia sedang “tersenyum” kearah saya. Lelaki ini bermata biru, sorot matanya tajam, tapi juga memancarkan kasih sayang. Ia menatap kearah saya, seolah ia meminta agar saya dapat menerima ‘kehadirannya’ di tempat itu.
 
Ia menyapa “Good day!” sambil tetap tersenyum dan sembari menghitung beberapa koin yang disiapkan untuk membayar makanan yang akan dipesan. Secara spontan saya membalas senyumnya, dan seketika teringat oleh saya ‘tugas’ yang diberikan oleh dosen saya. Lelaki kedua sedang memainkan tangannya dengan gerakan aneh berdiri di belakang temannya.
 
Saya segera menyadari bahwa lelaki kedua itu menderita defisiensi mental, dan lelaki dengan mata biru itu adalah “penolong”nya. Saya merasa sangat prihatin setelah mengetahui bahwa ternyata dalam antrian itu kini hanya tinggal saya bersama mereka,dan kami bertiga tiba2 saja sudah sampai didepan counter. Ketika wanita muda di counter menanyakan kepada saya apa yang ingin saya pesan, saya persilahkan kedua lelaki ini untuk memesan duluan. Lelaki bermata biru segera memesan “Kopi saja, satu cangkir Nona.” Ternyata dari koin yang
terkumpul hanya itulah yang mampu dibeli oleh mereka (sudah menjadi aturan direstoran disini, jika ingin duduk di dalam restoran dan menghangatkan tubuh, maka orang harus membeli sesuatu). Dan tampaknya kedua orang ini hanya ingin menghangatkan badan.
 
Tiba2 saja saya diserang oleh rasa iba yang membuat saya sempat terpaku beberapa saat, sambil mata saya mengikuti langkah mereka mencari tempat duduk yang jauh terpisah dari tamu2 lainnya, yang hampir semuanya sedang mengamati mereka. Pada saat yang bersamaan, saya baru menyadari bahwa saat itu semua mata di restoran itu juga sedang tertuju ke diri saya, dan pasti juga melihat semua ‘tindakan’ saya.
 
Saya baru tersadar setelah petugas di counter itu menyapa saya untuk ketiga kalinya menanyakan apa yang ingin saya pesan. Saya tersenyum dan minta diberikan dua paket makan pagi (diluar pesanan saya) dalam nampan terpisah. Setelah membayar semua pesanan, saya minta bantuan petugas lain yang ada di counter itu untuk mengantarkan nampan pesanan saya ke meja/tempat duduk suami dan anak saya. Sementara saya membawa nampan lainnya berjalan melingkari sudut kearah meja yang telah dipilih kedua lelaki itu untuk beristirahat. Saya letakkan nampan berisi makanan itu di atas mejanya, dan meletakkan tangan saya di atas punggung telapak tangan dingin lelaki bemata biru itu, sambil saya berucap “makanan ini telah saya pesan untuk kalian berdua.”
 
Kembali mata biru itu menatap dalam ke arah saya, kini mata itu mulai basah ber-kaca2 dan dia hanya mampu berkata “Terima kasih banyak, nyonya.” Saya mencoba tetap menguasai diri saya, sambil menepuk bahunya saya berkata “Sesungguhnya bukan saya yang melakukan ini untuk kalian, Tuhan juga berada di sekitar sini dan telah membisikkan
sesuatu ketelinga saya untuk menyampaikan makanan ini kepada kalian.” Mendengar ucapan saya, si Mata Biru tidak kuasa menahan haru dan memeluk lelaki kedua sambil terisak-isak. Saat itu ingin sekali saya merengkuh kedua lelaki itu.
 
Saya sudah tidak dapat menahan tangis ketika saya berjalan meninggalkan mereka dan bergabung dengan suami dan anak saya, yang tidak jauh dari tempat duduk mereka. Ketika saya duduk suami saya mencoba meredakan tangis saya sambil tersenyum dan berkata “Sekarang saya tahu, kenapa Tuhan mengirimkan dirimu menjadi istriku, yang pasti, untuk memberikan ‘keteduhan’ bagi diriku dan anak-2ku! ”
 
Kami saling berpegangan tangan beberapa saat dan saat itu kami benar2 bersyukur dan menyadari,bahwa hanya karena ‘bisikanNYA’ lah kami telah mampu memanfaatkan ‘kesempatan’ untuk dapat berbuat sesuatu bagi orang lain yang sedang sangat membutuhkan. Ketika kami sedang menyantap makanan, dimulai dari tamu yang akan meninggalkan restoran dan disusul oleh beberapa tamu lainnya, mereka satu persatu menghampiri meja kami, untuk sekedar ingin ‘berjabat tangan’ dengan kami.
 
Salah satu diantaranya, seorang bapak, memegangi tangan saya, dan berucap “Tanganmu ini telah memberikan pelajaran yang mahal bagi kami semua yang berada disini, jika suatu saat saya diberi kesempatan olehNYA, saya akan lakukan seperti yang telah kamu contohkan tadi
kepada kami.”
 
Saya hanya bisa berucap “terimakasih” sambil tersenyum. Sebelum beranjak meninggalkan restoran saya sempatkan untuk melihat kearah kedua lelaki itu, dan seolah ada ‘magnit’ yang menghubungkan bathin kami, mereka langsung menoleh kearah kami sambil tersenyum, lalu
melambai-2kan tangannya kearah kami. Dalam perjalanan pulang saya merenungkan kembali apa yang telah saya lakukan terhadap kedua orang tunawisma tadi, itu benar2 ‘tindakan’ yang tidak pernah terpikir oleh saya.
 
Pengalaman hari itu menunjukkan kepada saya betapa ‘kasih sayang’ Tuhan itu sangat HANGAT dan INDAH sekali! Saya kembali ke college, pada hari terakhir kuliah dengan ‘cerita’ ini ditangan saya. Saya menyerahkan ‘paper’ saya kepada dosen saya. Dan keesokan harinya, sebelum memulai kuliahnya saya dipanggil dosen saya ke depan kelas, ia
melihat kepada saya dan berkata, “Bolehkah saya membagikan ceritamu ini kepada yang lain?” dengan senang hati saya mengiyakan.
 
Ketika akan memulai kuliahnya dia meminta perhatian dari kelas untuk membacakan paper saya. Ia mulai membaca, para siswapun mendengarkan dengan seksama cerita sang dosen, dan ruangan kuliah menjadi sunyi. Dengan cara dan gaya yang dimiliki sang dosen dalam membawakan ceritanya, membuat para siswa yang hadir di ruang kuliah itu seolah
ikut melihat bagaimana sesungguhnya kejadian itu berlangsung, sehingga para siswi yang duduk di deretan belakang didekat saya diantaranya datang memeluk saya untuk mengungkapkan perasaan harunya.
 
Diakhir pembacaan paper tersebut, sang dosen sengaja menutup ceritanya dengan mengutip salah satu kalimat yang saya tulis diakhir paper saya. “Tersenyumlah dengan ‘HATImu’, dan kau akan mengetahui betapa ‘dahsyat’ dampak yang ditimbulkan oleh senyummu itu.” Dengan caraNYA sendiri, Tuhan telah ‘menggunakan’ diri saya untuk menyentuh orang-orang yang ada di McDonald’s, suamiku, anakku, guruku, dan setiap siswa yang menghadiri kuliah di malam terakhir saya sebagai mahasiswi. Saya lulus dengan 1 pelajaran terbesar yang tidak pernah saya dapatkan di bangku kuliah manapun, yaitu: “PENERIMAAN TANPA SYARAT.”
 
Jika anda berpikir bahwa cerita ini telah menyentuh hati anda, teruskan cerita ini kepada orang2 terdekat anda. Disini ada ‘malaikat’ yang akan menyertai anda, agar setidaknya orang yang membaca cerita ini akan tergerak hatinya untuk bisa berbuat sesuatu (sekecil apapun)
bagi sesama yang sedang membutuhkan uluran tangannya!
 
Orang bijak mengatakan: Banyak orang yang datang dan pergi dari kehidupanmu, tetapi hanya ’sahabat yang bijak’ yang akan meninggalkan JEJAK di dalam hatimu. Untuk berinteraksi dengan dirimu, gunakan nalarmu. Tetapi untuk berinteraksi dengan orang lain, gunakan HATImu!
Orang yang kehilangan uang, akan kehilangan banyak, orang yang kehilangan teman, akan kehilangan lebih banyak! Tapi orang yang kehilangan keyakinan, akan kehilangan semuanya!
 
Tuhan menjamin akan memberikan kepada setiap hewan makanan bagi mereka, tetapi DIA tidak melemparkan makanan itu ke dalam sarang mereka, hewan itu tetap harus BERIKHTIAR untuk bisa mendapatkannya. Orang-orang muda yang ‘cantik’ adalah hasil kerja alam, tetapi orang-orang tua yang ‘cantik’ adalah hasil karya seni. Belajarlah dari
PENGALAMAN MEREKA, karena engkau tidak dapat hidup cukup lama untuk bisa mendapatkan semua itu dari pengalaman dirimu sendiri.


Semoga  bermanfaat , terutama buat aku sendiri

Kamis, 23 April 2009

Kakak Beradik & Adik Berkakak




Putra Fakhry Nugraha _17 Mei 2006_Putra artinya lelaki, Fakhry artinya kebanggan,Nugraha artinya Anugerah Allah

Putri Filia Zahirah_17 Agustus 2007_Putri artinya wanita,Filia artinya pemimpin yang baik hati,Zahirah artinya bercahaya.

Mereka cahaya hatiku
Semoga selalu dalam jalanMu
Bimbing mereka ya Rabb dalam semestaMu
Amien...

Bunga Jiwaku_Yovie & Nuno

Satu Kau Begitu Indah

Dua Kau Memang Menggoda

Tiga Kau Beri Harapan

Aku Jadi Tak Sabar

Langit Tak Begitu Gelap

Malam Menyenapkan Hasrat

Engkau Ada Disampingku

Jangan Diamkan Aku


Bawalah Aku Kedalam

Kedalam Hangat Dirimu

Bawalah Aku Kesana

Menari Dalam Pelukaan…mu

Dekap, Dekaplah Diriku

Dengarkankan Debaran Hati

Jangan Kau Ragukan Aku

Engkau Bunga Jiwaku


Hasrat semakin terbang

Melayang ke langit cinta

Andai sejauh itu

Kau inginkan diriku

Bukan ada untukmu



Ini lagu Yovie Nuno...Musiknya asik,rancak, bisa ikut goyang n geleng kepala sambil nyanyi+ kerja

Acara Nujuh Bulanan




Ini acara nujuh bulanan waktu aku hamil si Fakhry (foto-fotoya sedikit, ini aku cm up load 2 foto. Fakhry lahir 17 Mei 2006, jadi ini dilaksanakan bln Maret 2006, tanggalnya aku dah lupa.Dilaksanakan di Asembagus-Situbondo (waktu itu ibuku belum pensiun dari PG. ASSEMBAGOES,sekarang beliau di Situbondo).Dihadiri oleh sodara dan tetangga dekat.

Secara keseluruhan acara nujuh bulanan ini dimaksudkan memohon doa kepada ALLAH agar diberkan keselamatan pada bumil dan calon bayinya.Rangkaian acara dimulai dengan pengajian, trus aku n mas dimandikan, pecah telur,ibu dan ibu mertuaku rebutan kelapa muda yang bergambar wayang,trus aku salin baju sampai 7 kali.Seru......

Rabu, 22 April 2009

Super Family




Sekeluarga pake kaos logo SUPERMAN.
Papa dengan tulisan SUPERDAD, Mama dengan tulisan SUPERMOM,anak -anak dengan namanya sendiri. Kelihatan kompak kan...meskipun si Papa rada malu , kelihatan seperti anak kecil katanya.Tapi aku sih cuek aja...yang penting hepiiii.
Logo kaos dari bahan flanel..... Keren kan???

Selasa, 21 April 2009

Cap Panah Merah High Quality Vegetable Seeds of PT East West Seed Indonesia

http://www.eastwestindo.com/
Ini dia tempat kerjaku....The best dehhh

::: Solusi Kesehatan OnLine :::

http://www.solusisehat.net/index2.php
Berita seputar kesehatan, sangat bermafaat nih....

Resep Keluarga

http://www.resepkita.com/
Kalo bingung menu harian, cari disini nih........pasti sip...

Apria Dina Farahdian | Facebook

http://www.facebook.com/people/Apria-Dina-Farahdian/1377048825
Profileku di FB

Pindah rumah

lama gak upload catatan kecil dan catatan seru di MP.

Sibuk...Lupa...Malas...gak sempat.... Alhasil MP terbengkalai.

Awal kesibukan karena persiapan pindah rumah.Alhamdulilah sebagai pasangan muda kami sdh memiliki rumah sendiri, setelah 4 tahun kontrak rumah,Sejak 2005 awal kami nikah, Februari 2009 dah menempati rumah sendiri. 

Setelah persiapan, maksudnya rumah yang kami beli, di cat ulang, dibetulkan sana-sini, tgl 27 Februari 2009 kami pun masuk rumah.Bismillahirohmannirrahim......

Fakhry dan Filia terlihat amat senang,apalagi di depan rumah kami , ada cukup arena bermain untuk mereka, lapangan bulutangkis,"pelosotan".Wuihhh, sampai gak mau masuk rumah kalo sudah main di depan rumah... 

Aku dan suami amat bahagia, meskipun kami harus lebih ketat mengatur keuangan rumah tangga,krn kami beli rumah itu ngutang ke Bank (ssssttt..sssst))), tapi kami bisa memberikan tempat berteduh untuk anak- anak kami, tempat berkunjung ortu,sodara, dan teman yang nyaman, daripada rumah kontrakan...

Semoga rumah kami menjadi surga untuk kami sekeluarga. Amiiennnnn

Senin, 09 Februari 2009

ke pantai




Refreshing ke pantai

Ulang tahun Pertama Filia




17 Agustus 2008 , genap Filia berusia 1 tahun. Kami tidak merayakannya, hanya aku belikan kue tart seperti ulang tahun masnya dulu... Selamat ultah ya sayang.. semoga menjadi anak yang salihat... Amien

Kamis, 08 Januari 2009

Liburan

Liburan kmrn, kami sekeluarga jalan- jalan ke Watu Ulo. Kami ajak pula keluarga pembantu kami.Perjalanan ke watu Ulo kurang lebih 1 jam. Fakhry n Filia sanagt senang bermaen dilaut. Fakhry tiduran di pasir sambil tertawa bila ombak menghempasnya. Filia asyik sendiri dengan gelas dan sendok sambil maen pasir. Malah sempat pasirnya dia makan setelah itu dia semburkan dari mulut mungilnya
Elegant Rose